Cukuplah Allah

[Nota Diri]

Akan ada satu ketika,
kamu memandang kanan,
tiada siapa.

Kamu pandang kiri,
juga tiada kelibat sesiapa.

Padahal,
saat itulah kamu sangat perlukan mereka.
ya mereka semua.

Namun,
yang ada hanya kamu.
ya, hanya tinggal kamu.

Maka, saat itu ucapkanlah, "hasbunallah wani'mal wakeel..." 

-

[3:173]"....cukuplah allah untuk (menolong) kami, dan dia sebaik-baik pengurus (yang terserah kepada-nya segala urusan kami)"

Lalu, sedarlah kamu, yang paling dekat bukan sesiapa, tetapi Dia.

Lebih dekat dari vena-vena jugular kamu.

[50:16] "dan demi sesungguhnya, kami telah mencipta manusia dan kami sedia mengetahui apa yang dibisikkan oleh hatinya, sedang (pengetahuan) kami lebih dekat kepadanya daripada urat lehernya,"

Saat makhluk lain tiada, hanya Dia sahaja, yang setia bersamamu walau dalam apa jua keadaan sekali pun.

Namun, andai kita tidak dapat merasa betapa Allah itu paling dekat dengan kita.

Itu bermakna kita tiada usaha untuk pergi dekat dengan-Nya.

Kerna, selangkah kita pergi dekat kepada-Nya, dia makin mendekat kepada kamu lebih dari apa yang kamu sangka.

Wallahua'lam

Muhammad Iqbal
El-Abbsiyah, Cairo, Egypt.
Ogos 2014